Ketidakwajaran( karya : Paran Sakiu)
Dulu tabu, kini tidak lagi
Serba berhitung kau siasati
Kaum intelek berdiam diri
Lama-lama dianggap wajar
Mundur jauh dibilang maju
Atas nama hukum semua boleh.
Sebentar lagi mulut terkatup
Menari tanpa irama
Kau biarkan penjual kata-kata
Gigi menggertak napas naik turun
Mahasiswa kemana gerangan?
Anak negeri tertidur pulas
Ada yang akan berpesta
Bahkan menari diatas kematian
Bersiul atas ketidakberdayaan
Tertawa menelan anaknya sendiri